RAPAT EVALUASI DAN PEMBINAAN MARET 2019
Jakarta.Jumát , 19 Maret 2019, Pengadilan Agama Jakarta Selatan kembali mengadakan rapat evaluasi dan pembinaan di ruang sidang utama yang dihadiri oleh seluruh ASN, hakim, pejabat fungsional dan structural serta para staf Pengadilan Agama Jakarta Selatan (PAJS). Rapat yang berdurasi dua jam tersebut dipandu oleh Lian Merilan, S.E., selaku pemandu rapat rutin bulanan tersebut. Pembicara utama dalam rapat adalah Wakil Ketua dan Panitera Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Pembahasan evaluasi pertama mulai disampaikan oleh Panitera Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Hj. Umi Salamah Tatroman, S.H.,M.H. Ibu Panitera menyampaikan arahan-arahan dan instruksi Dirjen Badilag yang harus dilaksanakan seperti rapat evaluasi capaian SIPP yang perlu diadakan setiap bulan. Selain itu, Ibu Panitera juga menyampaikan kelebihan dan kelemahan serta peluang untuk mengatasi masalah dan meningkatkan kinerja dalam penyelesaian perkara pada PAJS. Pada akhir kesempatan, Beliau menginstruksikan semua pihak yang terlibat untuk bersikap pro aktif dan solid dalam meningkatkan penyelesaian perkara, mulai dari proses pendaftaran hingga upload putusan di SIPP serta pengiriman perkara banding yang tepat waktu.
Pembinaan selanjutnya disampaikan oleh Ibu Wakil Ketua PAJS, ibu Atiffaturrahmaniyah, S.H.,M.H. Ibu Wakil Ketua kembali mengingatkan mengenai kepatuhan dalam pengisian SIPP yang tepat waktu, meningkatkan koordinasi dan komunikasi antara Ketua Majelis dan Panitera Pengganti dan JS/JSP agar proses perkara berjalan lancar dan tepat waktu, serta kebersihan tetap terjaga dengan baik.
Para peserta rapat juga ikut turut ambil bagian dalam menyampaikan pendapat masing-masing ke forum rapat. Ada beberapa kendala dan masalah yang dihadapi selama proses pekerjaan. Tidak lupa pula tanya jawab, saran dan masukan, serta solusi disampaikan oleh peserta rapat agar semua permasalahan tertangani dengan baik, benar dan cepat.
Akhirnya rapat rutin bulanan PAJS berakhir dan akan dilanjutkan kembali pada bulan selanjutnya untuk mengevaluasi kembali kinerja aparatur PAJS.